RPP Pendidikan Agama Kristen Kelas X Semester Genap SMA/SMK 2015/2016

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Mata pelajaran                                     : Pendidikan Agama Kristen

Satuan Pendidikan                              : SMK Koperasi Pontianak

Kelas/Semester                                    : X/II

Tahun Pelajaran                                   : 2015 - 2016

Standar Kompetensi

Mewujudkan nilai-nilai kristiani dalam pergaulan antar pribadi dan kehidupan social dengan menunjukkan bahwa remaja Kristen bertumbuh sebagai pribadi dewasa dan tidak kehilangan identitas.

Kompetensi Dasar

Mengidentifikasi berbagai pergumulan dalam keluarga dalam kaitannya dengan perngaruh modernisasi

Indicator

Menjelaskan pandangan Kristen tentang keluarga

Nilai Karakter Bangsa

Religious, jujur, kerja keras, kreatif, peduli social dan tanggung jawab

Alokasi Waktu

10 x 40 menit (5 Pertemuan)

Tujuan Pembelajaran

v  Menjelaskan makna keluagra.

v  Mnejelaskan bentuk hubungan social dalam keluarga.

v  Mnejelaskan beberapa hal pokok yang menjadi pondasi kuat dalam hidup berkeluarga.

v  Menjelaskan fungsi keluarga

v  Menjelaskan asas-asas-asas keluarga menurut konsep kristiani.

v  Mnejelaskan keberadaan cinta kasih dalam keluarga.

v  Menyebutkan tanggung jawab ayah/suami.

v  Menybutkan tanggung jawab ibu/istri.

v  Menyebutkan tanggung jawab anak.

v  Menjelaskan kewajiban orang tua dalam pengajaran  Pendidikan Agama Kristen.

v  Menyebutkan beberapa bentuk pembinaan iman yang dapat dilakukan orang tua dalam keluarga.

v  Menyebutkan cirri-ciri keluarga yang bertumbuh.

v  Menjelaskan beberapa hal yang harus dipahami dalam hal pergumulan bersama

Materi Pembelajaran

Pandangan Kristen Tentang Keluarga

Metode Pembelajaran

1.      Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan proses, kontekstual, pembelajaran langsung, pemecahan masalah.

2.      Metode

Ceramah, Tanya-jawab, Diskusi,

Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan 1:

Tahap Kegiatan	Kegiatan Siswa/Guru	Alokasi Waktu
Pendahuluan	   Membuka pertemuan dengan kebaktian singkat    Memeriksa kehadiran siswa dan mengumpulkan Buku Bukti Mengikuti Ibadah Minggu.    Mengadakan apersepsi.	10
Kegiatan Inti	   Guru bertanya bagaimana pendapat siswa tentang pengertian keluarga.    Siswa menjawab pertanyaan guru.    Guru menjelaskan pengertian keluarga.    Siswa mengemukakan pengalamannya tentang bagaimana hubungannya dengan anggota keluarga lainnya.    Siswa bentuk-bentuk hubungan yang ada dalam keluarganya.    Guru menjelaskan bentuk gubungan social dalam keluarga.    Guru menjelaskan beberapa hal pokok yang menjadi pondasi kuat dalam hidup berkeluarga.	60
Kegiatan Penutup	   Guru menyimpulkan hasil pembelajaran.    Salah seorang siswa membawakan doa penutup.	10

Pertemuan 2

Tahap Kegiatan	Kegiatan Siswa/Guru	Alokasi Waktu
Pendahuluan	   Membuka pertemuan dengan kebaktian singkat    Memeriksa kehadiran siswa dan mengumpulkan Buku Bukti Mengikuti Ibadah Minggu.    Mengadakan apersepsi.	10
Kegiatan Inti	   Siswa mengemukakan pendapatnya apakah fungsi keluarga.    Guru menjelaskan fungsi keluarga.    Guru menjelaskan asas-asas keluarga menurut konsep kristiani.    Guru menjelaskan makna keberadaan kasih dalam keluarga.	60
Kegiatan Penutup	   Guru menyimpulkan hasil pembelajaran.    Salah seorang siswa membawakan doa penutup.	10

Pertemuan 3

Tahap Kegiatan	Kegiatan Siswa/Guru	Alokasi Waktu
Pendahuluan	   Membuka pertemuan dengan kebaktian singkat    Memeriksa kehadiran siswa dan mengumpulkan Buku Bukti Mengikuti Ibadah Minggu.    Mengadakan apersepsi.	10
Kegiatan Inti	   Siswa berdiskusi tentang tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota keluarga.    Guru dan siswa sama-sama berdiskusi menyebutkan tanggung jawab ayah, ibu dan anak.	60
Kegiatan Penutup	   Guru menyimpulkan hasil pembelajaran.    Salah seorang siswa membawakan doa penutup.	10

Pertemuan 4

Tahap Kegiatan	Kegiatan Siswa/Guru	Alokasi Waktu
Pendahuluan	   Membuka pertemuan dengan kebaktian singkat    Memeriksa kehadiran siswa dan mengumpulkan Buku Bukti Mengikuti Ibadah Minggu.    Mengadakan apersepsi.	10
Kegiatan Inti	   Guru menjelaskan kewajiban orang tua dalam pengajaran Pendidikan Agama Kristen.    Guru menjelaskan beberapa bentuk pembinaan iman yang dapatr dilakukan orang tua dalam keluarga.	60
Kegiatan Penutup	   Guru menyimpulkan hasil pembelajaran.    Salah seorang siswa membawakan doa penutup.	10

Pertemuan 5

Tahap Kegiatan	Kegiatan Siswa/Guru	Alokasi Waktu
Pendahuluan	   Membuka pertemuan dengan kebaktian singkat    Memeriksa kehadiran siswa dan mengumpulkan Buku Bukti Mengikuti Ibadah Minggu.    Mengadakan apersepsi.	10
Kegiatan Inti	   Siswa mengemukakan pendapatnya mengenai makna bertumbuh.    Guru dan siswa sama-sama mendiskusikan cirri-ciri keluarga yang bertumbuh.    Guru menjelaskan beberapa hal yang harus dipahami dalam hal pergumulan bersama.	60
Kegiatan Penutup	   Guru menyimpulkan hasil pembelajaran.    Salah seorang siswa membawakan doa penutup.	10

Sumber, Bahan dan Alat

1.      Sumber

a.       Alkitab

b.      Buku nyanyian rohani

c.       Dewasa Dalam Kristus, SLTA kelas 1 Penerbit Bina Medan Informasi

d.      Suluh Siswa 1 Bertumbuh Dalam Kristus kelas 10 Penerbit BPK Gunung Mulia.        

2.      Bahan

Lembar Kerja, Hasil Kerja Siswa, Bahan Presentasi

3.      Alat

Majalah, LCD, Komputer, dan kidung Jemaat

Penilaian

Indicator	Jenis Instrumen	Bentuk Instrumen	Contoh Instrumen
Menjelaskan pandangan Kristen tentang keluarga	Pertanyaan lisan di kelas	Soal Uraian Bebas	1.       Apakah arti keluarga? 2.       Apakah fungsi keluarga? 3.       Apakah tujuan keluarga?
	Tugas Individu	Observasi	Sebutkanlah tanggung jawab anggota-anggota keluarga dalam rumahnya.

Mengetahui,                                                                                        Pontianak, Juli 2015

Kepala SMK Koperasi Pontianak                                                       Guru Mata Pelajaran

Mahdi M. Daud, SH., S. Pd                                                               Suryadi, S.Pd.K

NIP.                                                                                                    NIP.